Merawat AC mobil adalah hal penting yang harus dilakukan jika ingin bagian pendingin ruangan kabin ini tetap bisa menyejukkan selama anda berada di mobil. Salah satunya agar AC mobil tidak dingin secara mendadak adalah dengan merawat komponen filter AC agar fungsinya terus bekerja sebagaimana mestinya. Lalu, apa saja yang dilakukan dalam perawatan filter AC? Simak berikut ini!
1. Rajin Membersihkan Filter AC
Anda harus rutin melakukan pembersihan pada filter AC dengan cara memanfaatkan angin pada kompresor yang berputar. Pertama sekali, anda bisa membuka laci mobil dengan memperhatikan pentolan pengunci laci yang berada di kanan dan kiri laci. Anda bsia menariknya secara perlahan hingga pentolan terlepas dari pengait. Selanjutnya anda bisa perhatikan bagian dalamnya dan temukan bagain penutup bertuliskan “UP”. Kemudian tekan lock penutup filter ke arah kanan.
Saat filter AC sudah dalam keadaan terbuka maka anda bisa bersihkan bagian ini dengan kompresor angin pelan-pelan. Jangan gunakan air saat pembersihan karena justru bisa merusaknya. Agar filter bisa awet lakukan perawatan setidaknya sebulan sekali.
2. Gunaka Filter Yang Spesifikasinya Sesuai
Saat filter AC mulai rusak anda bisa ganti komponen ini di tukang service AC mobil. Namun saat melakukan penggantian sebaiknya pilih filter yang spesifikasinya sesuai dan dianjurkan oleh pabrik. Karena jika filternya tidak sesuai maka bagian ini jadi cepat rusak yang membuat anda jadi sering gonta-ganti filter terus.
3. Ganti Filter AC
Anda bisa melakukan penggantian filter AC ketika sering melakukan perjalanan jauh dan berdebu. Pada kondisi jalanan berdebu membersihkan AC mobil saja rupanya tidak cukup. Jadi lebih baik anda mengganti komponen filter AC dengan yang baru. setidaknya Anda bisa mengganti filter ini selama 3 bulan sekali atau saat jarak tempuh sudah mencapai 10.000 km. jalanan berdebu biasanya membuat kinerja yang terjadi terlalu dipaksakan sehingga mudah aus dalam waktu yang singkat.
Penggantian AC mobil bisa dilakukan di service AC mobil sekalian menyervis bagian lainnya pada AC.
4. Jangan Gunakan Pengharum Kabin
Pengguna mobil biasanya menggunakan pengharum kabin agar menghilangkan bau tak sedap pada mobil. Hal ini justru mempengaruhi filter AC mobil sehingga menyebabkan bau yang mengganggu pada kabin. Pengharum kabin diletakkan pada kisi kisi AC lalu masuk ke evaporator ini mengakibatkan embun dan selanjutnya berkembang menjadi jamur. Pengharum kabin ini tak hanya bisa menimbulkan bau mengganggu tapi juga menurunkan kualitas AC mobil tidak dingin.
5. Jangan Merokok
Secara otomatis kualitas udara pada kabin akan terganggu ketika anda sering merokok di dalam mobil. Bahan kimia yang terkandung di dalam asap rokok bisa menempel pada kabin ataupun evaporator.
Selanjutnya jenis-jenis jamur akan mudah terbentuk di dalam AC sehingga mengeluarkan bau yang cukup mengganggu. ini juga berlaku ketika anda sering membuka jendela mobil saat posisi AC sedang menyala. kebiasaan yang membuat udara atau debu yang kotor ikut masuk dan menempel di interior mobil sehingga mempengaruhi kualitas udara di kabin.
Jadi sangat penting bagi anda untuk merawat filter AC mobil secara rutin baik di tukang service AC mobil atau jika anda memiliki skill sendiri bisa merawat AC mobil di rumah. tujuan utama merawat filter AC adalah agar tidak terjadi AC mobil yang tiba-tiba tidak dingin dan mengganggu perjalanan anda yang jauh ataupun dekat.