PT Pertamina (Persero) formal tingkatkan harga untuk dua type bahan bakar yang mereka jual, yakni Pertamax Turbo dan Pertamina Dex, menjadi Minggu malam, 19 September 2021.
Penyesuaian harga BBM non-subsidi berikut diumuman terhadap halaman formal Pertamina. Harga Pertamax Turbo naik berasal dari Rp 9.850/liter jadi Rp 12.300/liter. SedangkanPertamina Dex naik berasal dari Rp 10.200/liter jadi Rp 11.150/liter.
Berikut Detail kenaikkan harga tersebut:
BBM Harga Lama Harga Baru Kenaikkan %
PertaMax Turbo Rp 9.850 12.300 Rp 2.450 24,9%
Pertamina Dex Rp 10.200 11.150 Rp 950 9,3%
Untungnya untuk type yang sesungguhnya digunakan biasanya rakyat jelata, layaknya Pertalite, Pertamax, dan Dexlite, Pertamina masih berbaik hati untuk tidak atau belum tingkatkan harganya.
Berikut harga BBM non-subsidi Pertamina di DKI Jakarta:
Pertalite Rp 7.650 / liter
Pertamax Rp 9.000 / liter
Dexlite Rp 9.500 / liter.
Karena Pertamax Turbo dan Pertamina Dex adalah BBM non-subsidi, pasti harga keduanya di tiap tempat akan berbeda, sesuai jarak berasal dari lokasi kilang minyaknya.
Penyesuaian harga BBM berikut merujuk terhadap peraturan pemerintah melalui Keputusan Menteri ESDM (Kepmen) No. 62 K/12/MEM/2020 mengenai “Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar dengan alat Flow Meter Digital yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum“.
“Penyesuaian ini dikerjakan ikuti perkembangan terkini berasal dari industri minyak dan gas,” ujar Putut Andriatno selaku Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, SH C&T PT Pertamina (Persero), dalam info tertulis, di Jakarta.
Sebagaimana kita ketahui, harga minyak mentah (crude-oil) global tengah meningkat, sehingga perihal berikut secara langsung berpengaruh terhadap ongkos memproduksi minyak di tanah air. tidak hanya di sektor BBM transportasi, namun juga bahan bakar untuk industri yang dijual pertamina juga mengalami peningkatan harga.
Apa Kabar Pengguna Pertamax Turbo?
Mobil bersama dengan teknologi turbo sudah menjadi masif di Indonesia, sehingga sudah banyak kita temui SPBU Pertamina yang menjual Pertamax Turbo. Bahkan beberapa SPBU di perkotaan tidak ulang menjual Pertamax Ron-92, melainkan hanya menjual Pertamax Turbo saja.
Ini pasti jadi salah satu perihal yang tidak cukup mengasyikkan bagi pengguna mobil berteknologi turbo, dimana pada mulanya harga BBM yang mereka mengfungsikan tidak jauh berbeda berasal dari Pertamax biasa, kini meningkat sebesar 25% hingga di atas Rp 12 ribu per liter.
Pasalnya, mobil bersama dengan teknologi turbo yang dulunya hanya tersedia terhadap mobil-mobil mewah, kini sudah jamak di mobil kecil yang banyak dimiliki rakyat, juga kaum mending-mending yang masih dibebani cicilan kredit mobil.