Jepang mempunyai bermacam macam hidangan yang dicintai oleh banyak orang di seluruh dunia. Namun, setiap makanan di suatu tempat singgah bersama dengan norma dan tradisi istiadat umum yang perlu diikuti oleh orang-orang, tak kalau makanan Jepang yang kemungkinan biasa kita makan. Dengan ikuti etiket lokal, itu memperlihatkan sopan santun dan hormat, khususnya saat kita berkunjung ke tempat asal makanan tersebut. Etiket ini diikuti bersama dengan gunakan komponen-komponen tertentu, layaknya langkah duduk yang benar, gunakan sumpit, dan menghargai gerakan didalam makan.
Karenanya, untuk mencegah suasana yang canggung terjadi, para koki top Jepang mengajarkan langkah dan tabiat spesifik didalam memakan makanan khas Jepang bersama dengan langkah yang tepat. Biar tidak bingung atau membuat masalah bagi kalian yang baru pertama kali wisata di Jepang perhatikan hal berikut…
Bagaimana Cara Benar Memakan Sushi?
Sushi (寿司) adalah makanan terkenal di seluruh dunia. Ini dipersiapkan bersama dengan hati-hati dan di sediakan sepanjang perayaan spesifik atau apalagi acara-acara normal. Memakan makanan ini hadir bersama dengan tata krama yang unik dan ketentuan yang perlu diikuti, khususnya kalau Anda makan di restoran kelas atas. Sebagian besar tabiat ini tidak ditemukan di luar negeri, tapi perlu dipertimbangkan kalau Anda makan di negara aslinya.
Dikatakan bahwa kalau Anda berkunjung ke restoran sushi, yang terbaik adalah tidak memakai parfum gara-gara sanggup mengakibatkan kerusakan rasa untuk tamu lain. Juga direkomendasikan untuk mematikan ponsel Anda agar tidak mengganggu tamu lain. Percakapan perlu tenang dan sopan sebanyak mungkin. Tidak baik untuk lakukan pembatalan di hari-hari, gara-gara koki sushi menyiapkan bahan-bahan hari itu di pagi hari.
Setelah Anda berada di restoran, para koki akan bertanya apakah Anda akan lakukan pemesanan (okonomi; お 好 み) atau mereka akan memilih untuk Anda (omakase; お ま か せ). Anda juga akan ditanya apakah Anda mempunyai alergi makanan. Juga, ingat bahwa kalau Anda akan memesan ikan tuna, Anda kebanyakan akan diberikan tiga jenis: ramping, berbutir dan berlemak. Setelah sushi disajikan, Anda perlu memakannya bersama dengan sumpit. Pertama, balik sushi ke samping. Angkat bersama dengan sumpit, celupkan ke saus dan nikmati.
Anda juga sanggup makan sushi bersama dengan tangan Anda. Yang perlu Anda lakukan adalah memegang sushi di antara ibu jari dan dua jari telunjuk. Celupkan saus kedelai dan angkat ke mulut Anda. Setiap toko mempunyai type tersendiri. Di sebagian restoran, sushi gulung diberi kecap agar tidak perlu dicelupkan ke dalamnya.
Aroma rumput laut lebih fresh saat segar, jadi sushi gulung paling baik dimakan setelah disajikan. Di atas meja, Anda kemungkinan sanggup melihat jahe direndam didalam cuka. Itu disimpan didalam kecap sebelum mengiris, dan dimakan di antara porsi sushi untuk membersihkan dan menyegarkan langit-langit.
Sushi di sediakan didalam kronologis yang menurut para koki paling baik. Sushi bersama dengan saus nitsume (煮 詰 め) kebanyakan di sediakan menjelang akhir. Pada titik inilah para koki bertanya kepada tamu mereka apakah mereka idamkan mempunyai lebih banyak sushi. Tentu saja, kalau Anda menjadi kenyang kapan saja sepanjang penyajian, Anda senantiasa sanggup memberi mengetahui koki.
Bagaimana Cara Benar Memakan Sukiyaki?
Orang kerap tertukar antara sukiyaki (す き 焼 き) shabu-shabu (し ゃ ぶ し ゃ ぶ). Mereka memang adalah dua jenis masakan Jepang yang disiapkan dan dimasak di meja. Mereka mirip didalam type gara-gara mereka berdua gunakan daging iris tipis dan sayuran yang di sediakan bersama dengan saus. Bahan utama didalam sukiyaki adalah daging sapi.
Biasanya, restoran meliputi bahan-bahan berikut: kubis Cina, potherb (水 菜), bawang, mie pati kudzu (く ず き り), mengetahui panggang (焼 き 豆腐), jamur shiitake dan enoki. Bahan bervariasi menurut wilayah dan restoran. Beberapa restoran gunakan burdock dicukur (ゴ ボ ウ) atau mahkota daisy (春菊) daripada potherb. Ini juga merupakan pilihan restoran untuk memilih sayuran apa pun yang mereka suka.
Ada sebagian hal perlu untuk diingat kalau Anda makan di restoran sukiyaki.
Pelayan sebabkan sukiyaki di meja Anda dan menyajikannya kepada Anda, jadi Anda tidak perlu lakukan apa pun.
Di restoran sukiyaki yang melayani diri sendiri, tori-bashi (sumpit panjang; 取 り 箸) digunakan, gara-gara lebih sopan daripada gunakan sumpit yang menyentuh mulut Anda.
Sukiyaki dimakan bersama dengan telur mentah. Anda hanya perlu mengkombinasikan telur didalam mangkok kecil, lantas celupkan daging sapi setelah dimasak. adalah saus warishita (割 り 下) yang sebabkan makanan asin. Banyak orang asing enggan makan telur mentah. Anda tidak perlu cemas gara-gara telur Jepang terlampau segar!
Bagaimana Cara Benar Memakan Shabu-shabu?
Shabu-shabu adalah hidangan hotpot daging dan sayuran di konbu dashi (昆布 だ し) atau kaldu yang dibuat berasal dari rumput laut. Nama “shabu-shabu” berasal berasal dari sumpit suara pas mengaduk daging di didalam panci. Pertama, Anda perlu mencelupkan bahan didalam ponzu (kecap jeruk; ポ ン 酢) atau goma-dare (saus wijen; ご ま だ れ) sebelum makan. Menempatkan daging sapi yang diiris tipis didalam rebusan konbu dashi menghilangkan kelebihan minyak dan mencerahkan rasanya. Buri (yellowtail; ブ リ), ayam atau babi sanggup digunakan sebagai pengganti daging sapi. Di masa lalu, arang panas diletakkan di lubang untuk memanaskan pot. Ini yang perlu diperhatikan didalam memakan shabu-shabu:
Sebuah acuteori (sendok panjang layaknya saringan; ア ク 取 り) digunakan untuk menghilangkan kotoran berasal dari kaldu yang naik ke atas berasal dari daging dan sayuran. Melewatkannya sebabkan rasa fresh dan murni. Toribashi digunakan pas memasak. Ini adalah sumpit panjang yang digunakan untuk menempatkan daging dan sayuran di didalam pot.
Pertama, Anda perlu melunakkan daging didalam kaldu hingga warnanya merah jambu. Overcooking menajamkan daging. Warna merah jambu merupakan indikator bahwa makanan sanggup dimakan. Karena dagingnya tidak berbumbu, Anda perlu mencelupkannya ke ponzu atau goma-dare. Kaya goma-berani itu lezat, tapi ponzu terlampau segar. Cobalah keduanya, gara-gara mereka menawarkan rasa yang berlainan tapi terlampau lezat. Jangan minum kuah shabu-shabu sesudahnya (seperti yang Anda lakukan bersama dengan ramen).
Bagaimana Cara Benar Memakan Nasi?
Sama layaknya di Indonesia, nasi putih adalah makanan pokok di Jepang dan di sediakan sebagai lauk di chawan kecil (mangkuk; 茶碗) bersama dengan sebagian besar makanan. Beras mempunyai seperangkat ketentuan sendiri yang perlu Anda kuasai sesegera mungkin. Ketika menikmatinya bersama dengan makanan Jepang atau di restoran yang ada di negeri tersebut, ada sebagian hal yang perlu di perhatikan:
Pegang mangkok di dekat dagu Anda, dan ambil nasi bersama dengan sumpit. Ini jauh lebih elegan daripada menaruh mangkok di atas meja. Jangan dulu memasukkan saus ke didalam nasi Anda. Dimaksudkan untuk dimakan secara terpisah berasal dari bagian lain berasal dari makanan Anda.
Kelimpahan bahan makanan yang lezat di tanah dan laut Jepang udah menghidupkan budaya makanan yang kaya di negara itu. Ada sebagian jenis hidangan lainnya yang membutuhkan langkah dan etiket yang pas pas memasak dan makan di negara itu. Beberapa di antaranya kemungkinan tidak mengetahui setelah dilayani. Tip yang bagus adalah mengamati bagaimana orang-orang di kurang lebih Anda makan. Jika Anda tetap tidak yakin, tanyakanlah. Jika Anda memiliki rencana berkunjung ke dan idamkan mencoba masakan Jepang ini, senantiasa ingat langkah di atas agar Anda tidak akan beroleh tampilan lucu berasal dari orang lain. Dengan etiket dan ketenangan pikiran yang tepat, Anda akan sanggup menikmati makanan Jepang layaknya masyarakat asli sana.